Pada 4-7 April 2024 diperkirakan mengalami angin kencang, gelombang tinggi, kilat, dan petir yakni Sumatera Barat, Jambi, Bengkulu, Kepulauan Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Bangka, dan Lampung.
Gelombang tinggi tersebut akibat dipengaruhi oleh pola angin Indonesia bagian selatan yang bergerak dari Timur-Tenggara dengan kecepatan berkisar 4-25 knot.
Berdasarkan model cuaca, potensi gelombang tinggi di perairan barat Pulau Simeulue pada 22 Agustus 2023, diperkirakan sudah tidak berpotensi tinggi.
Hari Ini dan Besok, Gelombang Tinggi Hantui Perairan Indonesia
Hati-hati, Gelombang Tinggi Hantui Tiga Provinsi Ini
Waspadai Hujan Disertai Angin Kencang di Sejumlah Daerah di Indonesia
Gelombang Tinggi Berpotensi Terjadi Perairan Indonesia pada 4-5 November
BMKG: Waspadai Gelombang 3 Meter di Dua Wilayah Laut NTT
Sejumlah Daerah di Indonesia Turun Hujan Lebat
BMKG: Waspada , Gelombang Dapat Capai Tinggi 6 meter
BMKG: Waspadai Gelombang 4 Meter di Tiga Titik Perairan NTT
BMKG: Waspadi Gelombang Tinggi di Wilayah NTB
Angin Kencang dan Badai Menerjang Selandia Baru, Penerbangan Ditangguhkan
Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Berpeluang Mengguyur Sejumlah Daerah
BMKG: Sejumlah Provinsi di Indonesia Dilanda Hujan Lebat
Gelombang tinggi yang mulai terjadi sekitar pukul 07.00 WIB disebabkan pola angin dengan kecepatan cukup tinggi.
Sementara daerah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah DKI Jakarta dan Nusa Tenggara Barat.
Selain hujan lebat disertai petir, dalam periode tersebut juga diperkirakan terjadi angin kencang dan gelombang tinggi.
Sebelumnya gelombang tinggi pengaruh angin barat itu terjadi hanya tiga bulan dari mulai Desember sampai Februari.
Sulawesi Barat berpotensi mengalami angin kencang.
